semua orang mungkin tau kalau mencintai itu indah tapi tidak bagiku,,
laki-laki itu adalah racun yang akan membunuh mangsanya dengan mudah bahkan
bagaikan virus yang menyebar dalam tubuh manusia hingga membunuhnya
dalam gelap aku sendiri,berlari ke arah cahaya tapi tak pernah menemukan
cahaya itu..
kadang ketika aku merasa melihatnya namun cahaya itu menghilang dengan
cepat sehingga ketika aku merasa lelah, aku berhenti melangkah dan menunggu
apakah masih ada cahaya yang akan menghampiriku..
bagi wanita lai mungkin laki-laki itu adalah makhluk yang sempurna untuk
dicintai tapi tidak bagiku, cinta itu hanya suatu hal yang akan membuat
seseorang bodoh ketika merasakannya.
namun rasa itu datang ketika kau menghampiiku, awalnya kamu hanya kopi
pahit yang tak pernah aku sukai sedikitpun namun sekarang kamu adalah susu
cokat yang terasa manis ketika aku meminumnya, bahkan kamu adalah coklat panas
yang menghangatkan tubuhku ketika aku merasa dingin,,
kata-kata manis itu, kata-kata gombalmu dan semua hal tentangmu yang
membuat aku melihat cahaya indah itu lagi.
setelah aku bersamamu dalam hati kecil ini aku barkeras hati untuk membalas
cintamu walau aku sebenarnya tak pernah merasaka hal itu sebelumnya, aku
percaya kalau kamu pantas untuk mendapatkan cintaku dan aku akan belajar untuk
mencintaimu dengan ketulusan hati ini.
tapi ternyata kamu hanya membodohiku, kamu hanya mempermainkan aku, kamu
hanya menyakiti hati ini lagi. bahkan dengan mudah aku membencimu
bahkan sangat membencimu sampai saat ini.
maaf kalau aku tak pernah mengungkapkan kebencian itu, aku tak pernah bisa
marah karna aku tak tau bagaimana caranya untuk marah!!! bagimana caranya untuk
membencimu??? karna hati ini terlanjur untuk mencinaimu, dan sangat
mencintaimu... mencintai manusia yang menurutku tak pentas untuk mendapatkan
cinta itu... aku saat ini hanya bisa menhapus dan melupakanmu dalam memoriku
daan terimakasih sudah hadir dan membuka pintu hati ini hingga hati ini
tertutup rapat hingga tak akan pernah mencoba untuk mencintai lagi...
****
0 komentar:
Posting Komentar